ANALISA KUALITATIF TERHADAP KARBOHIDRAT

ANALISA KUALITATIF TERHADAP KARBOHIDRAT
(Laporan Praktikum Biokimia)

Disusun oleh:

Nama             : Edirahmanda
NPM               : 1211060067
Jur/kelas/smt  : Biologi/A/II
Dosen             : mega Binziaria. M.Si

PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI RADEN INTAN
LAMPUNG
2013



LEMBAR PENGESAHAN

Judul percobaan                      : ANALISA KUALITATIF TERHADAP KARBOHIDRAT
Tanggal percobaan       : 14 Mei 2013
Tempat percobaan       : Laboratorium biologi IAIN Raden Intan Lampung
Nama                           : Edi Rahmanda
NPM                            : 1211060067
Fakultas                       : Tarbiyah
Kelompok                    : 2 (dua)





Bandar Lampung, 14 Mei 2013
Mengetahui



Assisten



BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Dalam melakukan aktivitas sehari-hari seperti mandi, berjalan, berlari, tidur, dan sebagainya, kita memerlukan energi. Energi ini diperoleh dari makanan-makanan yang kita makan. Didalam makanan yang kita makan tersebut terdapat zat yang dinamakan karbohidrat. Karbohidrat inilah yang member energi pada tubuh kita untuk beraktivitas.
Karbohidrat adsa tiga macam, yaitu glukosa, galaktosa, dan fruktosa. Dalam kaitannya dengan praktikum ini, kita akan melakukan beberapa tes reaksi untuk menentukan kandungan gula pada karbohidrat.

1.2  Tujuan
Adapun tujuan diadakannya praktikum ini adalah untuk mengetahui kandungan jenis gula pada karbohidrat.



BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1  Pengertian Karbohidrat
Karbohidrat adalah zat penghasil sumber tenaga (energi) bagi tubuh manusia dan binatang. Sumber karbohidrat banyak didapat dari tumbuh-tumbuhan sebagai contoh beras, jagung, gandum,singkong, ubi, kentang, sagu, dan lain-lain. Secara biokimia, katbohidrat adalah polihidroksil-alhida atau polihidroksil-aseton, atau senyawa yang menghasilkan gula. Senyawa-senyawa ini bila dihidroksil karbohidrat mengandung gugus fungsi karbonil (sebagai alhida atau keton) dan banyak gugus hidroksil. Pada awalnya, istilah karbohidrat digunakan untuk senyawa yang mempunyai rumus (CH2O)n yaitu senyawa-senyawa yang n atom karbonnya tampak terhidroksi oleh n molekul air. Namun demikian, terdapat pula karbohidrat yang tidak memiliki rumus demikian dan ada pula yang mengandung nitrogen, fosforus, atau sulfur.
Karbohidrat adalah kelompok besar senyawa yang umumnya disebut gula, pati, dan selulosa (yang semuanya gula atau polimer gula). Umumnya gula adalah sumber penyimpan energy. Dengan mencegah gula turun menjadi karbon dioksida dan air, organism hidup dapat melepaskan energi yang terkunci didalamnya dibutuhkan untuk kebutuhan energi.
2.2  Klasifikasi Karbohidrat
Karbohidrat tersusun atas unsur-unsur C, H, dan O. unsur-unsur terbentuk dari proses fotosintesis tumbu-tumbuhan berdaun hijau. Golongan karbohidrat antara lain: gula, tepung, dan selulosa. Sedangkan menurut ukuran molekulnya, karbohidrat dibedakan menjadi beberapa golongan sebagai berikut:
1.      Monosakarida
Monosakarida iyalah karbohidrat yang sederhana, molekulnya hanya terdiri atas beberapa atom karbon saja dan tidak dapat diuraikan dengan cara hidrolisis dalam kondisi lunak menjadi karbohidrat lain. Monosakarida meliputi glukosa, laktosa, dan fruktosa.
2.      Disakarida
Disakarida adalah karbohidrat yang terbentuk daridua molekul monosakarida dan berikatan melalui gugus –OH dengan cara melepaskan molekul air. Disakarida meliputi sukrosa, maltosa, dan laktosa.
3.      Trisakarida
Trisakarida adalah karbohidrat yang tersusun dari tiga molekul monosakarida. Contoh dari trisakarida adalah rafinosa. Rafinosa terdiri dari molekul glukosa, galaktosa, dan sukrosa. Rafinosa terdapat dalam bit dan tepung biji kapas. Rafinosa ini tidak digunakan sebagai sumber karbohidrat oleh manusia.
4.      Tetrasakarida
Tetrasakarida adalah karbohidrat yang tersusun dari empat molekul monosakarida. Contoh dari tetrasakarida adalah stakiosa yang bila dihidrolisis akan menghasilkan dua molekul galaktosa, satu molekul glukosa, dan satu molekul fruktosa. Pada hidrolisis parsialdapat dihasilkan fruktosa dan manotriosa suatu trisakarida. Stakiosa tidak mempunyai sifat mereduksi.
5.      Polisakarida
Pada umumnya polisakarida mempunyai molekul besar dan kompleks dari pada monosakarida dan oligosakarida. Molekul polisakarida terdiri atas banyak sekali molekul monasakarida. Polisakarida yang terdiri dari satu macam monosakarida disebut homopolisakarida, sedangkan yang terdiri dari beberapa jenis monosakarida disebut heteropolisakarida. Umumnya polisakarida berupa senyawa vewarna putih dan tidak berbentuk kristal, tidak mempunyai rasa manis dan tidak mempunyai sifat mereduksi. Polisakarida meliputi amilum, glikogen, dan selulosa.

2.3  Funsi Karbohidrat
Karbohidrat mempunyai banyak fungsi, diantaranya adalah:
1.      Sebagai sumber energi
2.      Perasa manis makanan
3.      Penghemat protein
4.      Pengatur lemak

5.      Membantu pengeluaran feses

No comments:

Translate

Powered by Blogger.